Wajib Tahu, 4 Makanan Ini Pantang Dikonsumsi Setelah Minum Obat, Berikut Bahayanya

Minum obat tidak boleh dilakukan secara sembrono.

Selain harus sesuai resep dokter, minum obat juga wajib dilakukan secara benar.

Salah satu yang kerap dilalaikan orang adalah makanan pendamping yang dikonsumsi bebarengan dengan obat.

Ya, ternyata ada deretan makanan dan minuman yang pantang dikonsumsi setelah minum obat.

Soalnya, dampaknya ternyata kurang baik bagi tubuh Anda.

Benarkah?

Mari kita simak makanan dan minuman yang pantang dikonsumsi sesudah minum obat berikut ini.

1. Jus Jeruk

Kandungan enzim di dalam jus jeruk mempengaruhi beberapa zat penurun kolesterol, beberapa obat jantung, beberapa obat sistem kekebalan tubuh, dan beberapa obat-obatan alergi.

Enzim tersebut akan mengganggu metabolisme banyak obat di dalam usus.

2. Makanan yang Kaya akan Vitamin K

Sayuran hijau, seperti brokoli, bayam, asparagus, dan selada meningkatkan sifat penggumpalan darah.

Sehingga, jika Anda mengonsumsi vitamin K saat sedang mengonsumsi obat sama saja akan menetralkan efek obat tersebut di dalam darah.

 

3. Susu

Kalsium yang terkandung di dalam susu juga dapat mengganggu penyerapan suplemen zat besi dan antibiotik.

Hal tersebut dapat membuat Anda akan kurang mendapatkan asupan tersebut di dalam aliran darah.

4. Makanan Berserat Tinggi

Mempengaruhi beberapa antibiotik, seperti penisilin.

Karena, serat dapat memperlambat laju metabolisme, terutama saat perut kosong, sehingga dapat memperlambat proses penyerapan obat juga.

Jadi, sebaiknya Anda cukup mengonsumsi makanan berserat rendah saat mengonsumsi obat-obatan, terutama antibiotik.

Add a Comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *